Bajing loncat kembali beraksi diperbatasan aceh-sumut

Bajing Loncat Kembali Beraksi di Perbatasan Aceh-Sumut MedanBisnis - Banda Aceh. Meski sudah disorot sejumlah kalangan termasuk anggota DPRA, aksi bajing loncat terhadap truk tujuan Aceh asal Medan, Sumatera Utara (Sumut) yang mengangkut muatan berbagai jenis barang kembali terjadi Minggu (12/10) sekira pukul 02.00 WIB. "Saya barusan menerima laporan langsung dari pemilik barang elektronik yang dibajing. Barang itu diangkut truk dari Medan menuju Peureulak. Kejadiannya sekira pukul 02.00 WIB," kata anggota DPRA Iskandar Usman Al-Farlaky kepada wartawan di Banda Aceh, Minggu siang. Iskandar menyebutkan , barang yang digasak bajing loncat itu di antaranya penanak nasi sebanyak 12 buah. Lokasi kejadian di sekitar wilayah Langkat, Sumut. Sedianya barang elektronik tersebut hendak dikirim ke salah satu toko elektronik di Peureulak, pembawanya jasa angkutan AA Expres dengan truk bernomor polisi BL 8559 DZ disopiri Yusuf. "Kita sangat menyayangkan masih terjadinya aksi bajing loncat itu, selama ini telah sangat meresahkan pengusaha asal Aceh termasuk jasa angkutan," ujar politisi muda Partai Aceh yang juga Ketua KNPI Aceh Timur ini. Menurut Iskandar, jika aksi seperti ini terus dibiarkan tanpa ada respon dari pihak keamanan, akan berdampak buruk terhadap geliat ekonomi masyarakat lantaran berpengaruh kepada dunia bisnis. Baik itu bisnis jasa angkutan barang maupun masyarakat yang memesan berbagai kebutuhan dari Medan. "Karenanya pemerintah dan aparat terkait tidak boleh menutup mata," tegasnya. Iskandar sebagai wakil rakyat juga meminta pohak kepolisian menindak tegas aksi bajing loncat dan memberi pengamanan kepada seluruh angkutan asal Aceh terutama saat melintasi zona zona rawan aksi bajing loncat tersebut. "Saya juga sudah kirimkan surat secara khusus ke Kapolri di Jakarta, terkait kondisi ini," sambung Iskandar. (ht anwar ibr riwat)

Komentar