Rodgers lakukan rotasi

Liverpool :.Liverpool dinanti derby Merseyside kontra Everton akhir pekan ini. Brendan Rodgers berharap anak asuhnya dalam kondisi fit bugar dan siap tempur setelah melakukan rotasi di laga tengah pekan kemarin. Liverpool akan menjamu Everton di Anfield, Sabtu (27/9) malam WIB di lanjutan Premier League. Sebagaimana derby pada umumnya, laga ini diprediksi berjalan panas dan ketat. Apalagi keduanya sama-sama butuh kemenangan setelah di pekan sebelumnya memetik kekalahan. Ditilik lebih jauh, keduanya sama-sama belum mendapatkan hasil memuaskan di lima pekan yang sudah berjalan. Liverpool baru mendapatkan dua kemenangan sementara sisanya kalah. "Si Merah" pun tercecer di urutan 11, tertinggal tujuh poin dari Chelsea yang memimpin klasemen. Everton tak lebih baik. Anak asuh Roberto Martinez baru memetik satu kemenangan dan sudah kalah dua kali. The Toffees saat ini berada di tangga ke-14 dengan nilai lima. Menatap derby nanti, Liverpool mempersiapkan diri dengan merotasi pemain pada ajang Piala Liga Inggris melawan Middlesbrough tengah pekan kemarin. Rotasi memang pada prosesnya sempat membuat Liverpool sulit menang --lolos ke babak keempat lewat adu penalti 14-13, namun memberikan keuntungan lain karena bisa mengistirahatkan sejumlah pemain. Di laga kontra Boro tersebut, Rodgers mengistirahatkan Steven Gerrard, Dejan Lovren, Martin Skrtel, dan Alberto Moreno. Sementara Mario Balotelli cuma bermain sekitar 55 menit di partai itu. Rotasi ini diharapkan bisa memberikan dampak positif menghadapi Everton. "Kami tengah beradaptasi dengan laga-laga tengah pekan saat ini dan kami mencoba untuk memaksimalkan waktu persiapan yang ada," kata Rodgers di situs resmi klub. "Tentunya pemain seperti Steven (Gerrard), Dejan (Lovren), dan seperti Martin Skrtel, Alberto Moreno, juga yang lainnya akan lebih bugar dan siap untuk laga nanti. Mereka semoga akan berada dalam kondisi bugar, fit, dan siap menatap pertandingan," imbuhnya. Dengan kondisi kebugaran yang prima, diharapkan Liverpool tak memulai laga dengan buruk seperti kala menghadapi West Ham akhir pekan lalu. Dala laga yang berakhir dengan kekalahan 1-3 tersebut, Liverpool kebobolan dua gol hanya dalam tujuh menit. Disebut-sebut Gerrard dkk. mengalami kelelahan, karena di tengah pekan mereka tampil di Liga Champions menghadapi Ludogorets dan tak merotasi pemain. Kemenangan di derby Merseyside ini diyakini Rodgers akan mengangkat moral anak asuhnya dan memberikan pijakan tepat menuju performa terbaik. Apalagi Liverpool punya catatan apik atas sang rival. Mereka tak pernah kalah dalam 16 pertemuan terakhir dengan rincian delapan kemenangan dan delapan kali imbang. "Di Liga, dengan kami memenangi dua pertandingan dan kalah tiga kali, itu memang tidak ideal namun masih ada hal-hal positif yang bisa diambil," kata Rodgers di situs resmi klub. "Jika saya melihat laga-laga yang sama musim lalu, hanya ada perbedaan satu poin dan kami mengakhiri musim dengan oke. Kami tahu kami perlu lebih baik lagi, kami tahu kami perlu meningkatkan level performa kami," lanjutnya. "Derby memberikan kami kesempatan untuk melakukan itu. Laga ini memberikan kami landasan untuk berjalan di laju yang bagus dan konsisten. Musim lalu, kami menjalani sebuah laju bagus setelah kemenangan atas mereka dan saya pikir kami memetik 36 poin setelahnya," demikian manajer asal Irlandia Utara ini. "Kami tidak memulai dengan baik akhir pekan lalu, kami sudah tertinggal 0-2 dalam tujuh menit. Itu tidak bagus untuk kami," imbuh Rodgers. Lima lawan yang sudah dihadapi Liverpool adalah Southampton (Kandang), Manchester City (Tandang), Tottenham Hotspur (T), Aston Villa (K), West Ham United (T). Kemenangan dipetik atas Soton dan Spurs, sementara tiga lainnya kalah. Sebagai perbandingan, di musim lalu Liverpool juga hanya mampu menang dua kali, masing-masing atas Spurs dan West Ham. Namun mereka juga hanya kalah dua kali karena memetik hasil imbang lawan Villa. Artinya hanya ada perbedaan satu poin dari lawan-lawan yang sama antara musim lalu dengan musim sekarang.(okz)

Komentar