Gubernur aceh promosikan potensi sabang di baijing

BANDA ACEH - Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah sejak Rabu (25/3/2015) berada di Beijing, Tiongkok, untuk kunjungan kerja, terutama mempromosikan potensi kota wisata Sabang kepada para pengusaha Cina. Termasuk peluang Sabang menjadi international hub port (IHP). IHP adalah pelabuhan internasional sebagai pengumpan, artinya barang/muatan yang akan diangkut dengan kapal-kapal jalur pelayaran luar negeri yang dikumpulkan di satu pelabuhan Indonesia. Dalam kaitan itulah pada Kamis (26/3/2015) pagi kemarin, Gubernur Zaini dan rombongan diundang Tang Qiaoliang selaku Direktur Utama China Habour, BUMN Cina yang bergerak di bidang pengoperasian pelabuhan. Kunjungan ini dimanfaatkan Gubernur Zaini untuk mempromosikan potensi pariwisata, kelautan, dan pelabuhan di Sabang kepada BUMN Cina tersebut. Sedangkan hari ini, Jumat (27/3), berlangsung penandatanganan MoU antara Dirut China Harbour dengan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), Ir Fauzi Husin yang disaksikan Presiden Jokowi dan Gubernur Aceh. Dalam pertemuan dengan Dirut China Harbour, Gubernur Zaini menyatakan bahwa Sabang yang berada di mulut Selat Melaka merupakan penghubung antara Lautan Cina dan Samudera India. Perairan Sabang sangat sibuk sebagai laluan kapal-kapal dagang dari berbagai negara. Menurut Zaini, lebih dari 50.000 kapal dagang dan pesiar setiap tahun melewati perairan Sabang, walau tidak singgah di Sabang sejak status pelabuhan itu sebagai freeport ditutup pada tahun 1985.(srb i)

Komentar