JATINEGARA - Aparat kepolisian masih menyelidiki kasus bentrokan yang terjadi antara warga dengan ormas FBR (Forum Betawi Rempug) di Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Sabtu (8/8). Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Umar Faroq menjelaskan bahwa pihaknya telah memeriksa delapan orang saksi. Hanya saja pihaknya belum menetapkan status tersangka dari pihak yang dianggap sebagai provokator bentrokan tersebut. "Kasus itu masih dalam penyelidikan. Saat ini kami sudah memeriksa delapan orang saksi, enam dari ormas dan dua dari warga," kata Umar, Minggu (9/8) Umar menambahkan, saat ini pihak kepolisian juga sudah mengantongi nama pemilik kendaraan bermotor yang dibakar warga. Pemilik motor tersebut diduga kuat sebagai provokator atas terjadinya insiden tersebut. "Kami juga sudah mengantongi identitas pemilik motor, tinggal ambil aja," jelasnya. Sekadar informasi, sebelumnya sejumlah anggota dari ormas FBR terlibat bentrokan dengan warga di Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Sabtu (8/8). Bentrokan terjadi setelah anggota FBR merasa tidak senang setelah melihat salah seorang warga mengenakan kaos ormas PP (Pemuda Pancasila).(wrt k)
Komentar
Posting Komentar