Ratusan warga Dalu XB protes Rumah potong hewan dan peternakan sapi

Deliserdang – Ratusan warga Dusun IV dan Dusun VII , Desa Dalu X B Kecamatan Tanjung Morawa memprotes sikap usaha rumah potong hewan ( RPH) dan peternakan lembu Kamis pada Kamis (20/8) sore. Aksi protes ini disebabkan pengusaha tidak pernah memperhitungkan lingkungan warga setempat. Akibatnya kawasan sekitar menjadi jorok, bau, dan berabu. Bahkan disebut saat ini banyak lalat yang beterbangan dan masuk kerumah warga. Adi (35) salah satu warga menerangkan bahwa k warga sudah pernah membicarakannya langsung kepada pengusaha yang mereka sebut bernama Yusman (Rekno). Namun niat masyarakat berbicara baik baik tidak ditanggapi oleh sang pemilik sehingga warga sekitar pun kecewa , “kalian lihat sendiri joroknya bagaimana. Limbah rumah potongnya dibuang sesuka hatinya aja. Memang dibuang kelahan dia tapi baunya menyebar kemana mana. Kalau musim hujan ya menyebar juga limbahnya itu kemana mana,”tegasnya. Lanjut Adi bahwa warga sekitar tidak dengan sikap pengusaha disaat menjelang lebaran. Dimana saat itu banyaknya hewan lembu yang dipotong untuk kebutuhan lebaran membuat limbahnya juga banyak. Akibatnya disaat hari lebaran rumah mereka menjadi bau. Untuk saat ini disebut juga kalau lingkungan mereka jadi tercemar air, “ bayangkan saja ada ratusan ekor itu ternak lembunya satu aja pun bau kalau orang punya ternak apalagi ratusan. Limbahnya itu ya dibuang keparit parit warga inlah. Banyak nyamuk sekarang ini tempat kami banyak juga lalat. Kalau dibuatkan tempat limbahnya baik baik kamipun gak marah karena orang orang sini juganya yang punya tapi kalau seperti ini siapa yang gak marah,”terang Adi yang dibenarkan Ebit warga lainnya. Menurut warga kalau persoalan mereka ini sudah mereka sampaikan kepihak Kecamatan, Dinas Pertanian dan juga Bapedalda Deliserdang. Namun sampai saat ini belum juga ada tanggapan dari pihak manapun. Sementara pantauan wartawan, tempat pembuangan limbah rumah potong hewan ini sangat bau. Lokasinya dari rumah warga hanya beberapa meter. Meski didalam kolam ada ikan lele yang diternakkan namun tetap saja limbahnya meluap ketempat lain. Camat Tanjung Morawa, Timur Tumanggor yang dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui keluhan warga Desa Dalu X B itu. Menurutnya dirinya sudah memerintahkan Plt Kades untuk melakukan peninjauan langsung kelokasi, “Udah kusuruh itu plt Kadesnya turun. Biar disuruhnya dululah buat tempat limbah yang bagus. Kalau memang gak mau juga dia nanti kita kumpulkan dulu warga maunya seperti apa mereka. Kalau bisa ya kita buat pertemuan nanti sama pihak pengusaha. Surat keberatan warga sudah saya itu dan masing masing warga menandatangani itu”tegasnya. ( DS)

Komentar